Menkomdigi Bakal Temui Bos Nvidia Saat ke Indonesia

Jabar, PaFI Indonesia — Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyebut pihaknya akan bertemu dengan Founder dan CEO Nvidia Jensen Huang ketika bos raksasa teknologi itu berkunjung ke Tanah Air.
“Kita terbuka dengan semua, jadi pasti kita akan ketemu. Saya juga dijadwalkan akan ketemu,” ujar Meutya di sela kunjungannya ke SMAN 92 Jakarta, Selasa (12/11).

“Akan ketemu, akan ketemu,” imbuhnya memastikan pertemuan dengan bos raksasa teknologi tersebut.

Meski demikian Meutya tidak memberikan detail kapan dan di mana pertemuan tersebut akan dilakukan, atau apakah akan ada kerja sama yang didorong dalam pertemuan tersebut.

Huang dijadwalkan menghadiri undangan Indosat Ooredoo Hutchison untuk menjadi pembicara di acara Indonesia AI Day 2024 pada 14 November di Jakarta.

Nvidia merupakan perusahaan paling berharga dunia dari sisi kapatalisasi pasar. Nilai pasar Nvidia tembus US$3.621 triliun atau setara Rp56 ribu triliun (kurs Rp15.654 per dolar AS). Nvidia menjadi perusahaan terkaya, mengalahkan Apple, Microsoft hingga Alphabet induk Google.

Sebelumnya Meutya sudah bertemu dengan CEO Yandex Search Alexander Popovsky dan membicarakan rencana Yandex berinvestasi di Indonesia.

Perusahaan Rusia ini disebut akan berinvestasi di Indonesia di sektor infrastruktur digital dan kecerdasan buatan (AI).

Meutya menyambut positif rencana minat investasi untuk mengembangkan ekosistem AI di Indonesia. Menurut Meutya, potensi pengembangan teknologi AI sangat besar dan strategis untuk mendukung kemajuan digital di Indonesia.

“Potensi ekonomi kecerdasan buatan di Indonesia di tahun 2030 sangat signifikan, PDB Indonesia bisa meningkat 12 persen atau USD366 Miliar. Untuk itu, kami mendukung rencana dari Yandex untuk meningkatkan investasinya di Indonesia,” katanya dalam sebuah keterangan, Kamis (7/11).

Siapa Jensen Huang?

Huang adalah pendiri dan CEO Nvidia, perusahaan terkemuka di dunia dalam bidang graphics processing unit (GPU) dan AI. Kekayaannya ditaksir mencapai USD128 miliar (Rp1.900 triliun), menjadikannya orang terkaya ke-9 di dunia.

Huang lahir di Taiwan dan bermigrasi ke Amerika Serikat saat berusia 9 tahun. Ia menghadapi berbagai tantangan, termasuk perundungan, namun berhasil meraih gelar sarjana teknik elektro dan mendirikan Nvidia pada 1993.

Nvidia dan Indonesia

Nvidia telah berkolaborasi dengan Indosat Ooredoo Hutchison dalam merencanakan pusat pengembangan AI berskala nasional, Indonesia AI Nation, di Solo, Jawa Tengah. Proyek ini bernilai USD200 juta (Rp3,1 triliun).

AI Day 2024

Huang dijadwalkan menjadi pembicara utama di Indonesia AI Day 2024 yang diselenggarakan oleh Indosat pada 14 November 2024. Sayangnya, Meutya tidak menjelaskan secara terperinci apa saja yang akan dibahas dalam pertemuan dengan CEO Nvidia Jensen Huang. “Kita terbuka dengan semua,” ucapnya.

Pertemuan antara Menkominfo dan Jensen Huang menjadi sinyal positif bagi perkembangan AI di Indonesia. Kerja sama dengan Nvidia berpotensi mempercepat adopsi teknologi AI di berbagai sektor, mendorong inovasi, dan menciptakan lapangan kerja. Diharapkan akan ada kerja sama konkret yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan memajukan Indonesia di era digital.

Jensen Huang, pendiri dan CEO Nvidia, akan hadir di Indonesia sebagai pembicara utama pada acara Indosat Ooredoo, AI Day 2024, yang diselenggarakan pada 14 November mendatang di Jakarta.

Nvidia, perusahaan yang dikenal sebagai raksasa dalam bidang unit pemrosesan grafis (GPU) dan kecerdasan buatan (AI), kini telah menjadi perusahaan paling berharga di dunia dengan kapitalisasi pasar mencapai USD3.621 triliun atau setara dengan Rp56ributriliun.